Dalam industri pengolahan kayu maupun
pertukangan, sisa serbuk, serpihan, dan potongan kayu sering kali dianggap
limbah yang tidak bernilai. Padahal, bahan-bahan tersebut sebenarnya memiliki
potensi besar untuk diolah menjadi kompos organik yang bermanfaat bagi tanah
dan tanaman. Dengan teknologi dan proses yang tepat, kayu dapat diubah menjadi
sumber nutrisi alami yang ramah lingkungan.
Mengapa Kayu Bisa Dijadikan Kompos?
Kayu tersusun atas bahan organik seperti
selulosa, lignin, & hemiselulosa, yang dapat diuraikan mikroorganisme
tanah. Meskipun proses penguraiannya lebih lambat dibandingkan bahan hijau
seperti daun atau sisa makanan, kayu tetap bisa menjadi komponen penting dalam
pembuatan kompos karena :
- Menyediakan karbon (C) sebagai sumber energi bagi mikroba pengurai,
- Membantu menyeimbangkan rasio karbon dan nitrogen (C/N) dalam tumpukan kompos,
- Meningkatkan struktur dan aerasi tanah saat digunakan.
Tahapan Pembuatan Kompos dari Kayu
1. Persiapan Bahan
Gunakan sisa-sisa kayu seperti serbuk gergaji, serpihan kecil, atau potongan kayu lembut (hindari kayu yang dilapisi cat, pelitur, atau bahan kimia). Tambahkan bahan organik lain seperti daun kering, jerami, atau sisa dapur untuk mempercepat proses penguraian.
2. Pengecilan Ukuran
Kayu perlu dihancurkan terlebih dahulu agar mudah diuraikan. Gunakan mesin penghancur kayu (wood crusher atau chipper) untuk menghasilkan potongan kecil atau serbuk. Semakin halus hasil penghancuran, semakin cepat proses pengomposan terjadi.
3. Pencampuran Bahan
Campurkan bahan kayu (sumber karbon) dengan bahan kaya nitrogen seperti kotoran ternak, hijauan segar, atau sisa makanan dengan rasio ideal sekitar 30:1 (C:N). Pastikan campuran tidak terlalu kering — kelembapan ideal sekitar 50–60%.
4. Proses Pengomposan
Buat tumpukan kompos setinggi ±1 meter atau gunakan wadah khusus. Balik tumpukan setiap 1–2 minggu untuk menjaga suplai oksigen dan mencegah bau tidak sedap. Proses penguraian berlangsung antara 2–3 bulan, tergantung ukuran bahan dan kondisi lingkungan.
5. Pematangan dan Pengayakan
Setelah suhu tumpukan turun dan bahan terlihat gelap serta berbau tanah, kompos dinyatakan matang. Saring hasil kompos untuk memisahkan potongan kayu yang belum terurai sempurna agar bisa digunakan kembali dalam batch berikutnya.
Manfaat Kompos dari Kayu
- Memperbaiki struktur tanah dengan menambah porositas dan daya serap air,
- Meningkatkan kandungan bahan organik tanah,
- Mengurangi limbah kayu di lingkungan industri dan rumah tangga,
- Mendukung pertanian berkelanjutan tanpa bergantung pada pupuk kimia.
Pembuatan kompos dari kayu bukan hanya langkah cerdas dalam pengelolaan limbah, tetapi juga kontribusi nyata terhadap kelestarian lingkungan. Dengan memanfaatkan teknologi seperti mesin penghancur kayu, proses penguraian dapat dipercepat dan hasil kompos menjadi lebih merata serta berkualitas tinggi.
Dengan cara ini, limbah kayu yang semula
dianggap tak berguna dapat berubah menjadi sumber kehidupan baru bagi tanah dan
tanaman.
________________________________________________________________________
MARGOSARI MESIN
Jam Operasional : Senin-Sabtu,
08.00-16.00
Alamat : Jalan KRT. Kertodiningrat,
Karangtengah Kidul RT 10/05 Margosari, Pengasih, Kulon Progo, DI Yogyakarta
Yuk, buruan cek website kami https://margosarimesin.com dan pesan sekarang juga!!!
Untuk informasi dan pemesanan lebih
lanjut, kamu dapat menghubungi nomor berikut ini!
Atau temukan sosial media kami
Facebook https://www.facebook.com/margosari.mesin
Instagram https://www.instagram.com/margosarimesin







0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !